Salam Para Bintang
Khusus pelajar yang senang belajar Matematika khususnya para pecinta bidang Olimpiade Matematika dan gemar mengikuti lomba atau kompetisi sains. Nah, dalam tulisan ini admin ingin berbagi tentang materi yang sangat wajib dikuasai oleh siswa/i jika ingin mengikuti yang namanya Olimpiade baik itu tingkat sekolah, tingkat kabupaten/kota, provinsi, nasional dan bahkan internasional. Materi ini adalah materi yang harus benar-benar dikuasai ya. Materi ini bernama “Modulo” dan “Kongruensi”. Ada yang sudah pernah dengar?
Mungkin ada yang sudah pernah dan ada juga yang belum pernah mendengar sama sekali. Yuk kita bahas sekarang di sini sekarang.Materi Modulo ini berhubungan dengan pembagian sewaktu masa sekolah dasar (SD) loh. Jadi, so pasti bisa dipahami ya.
KONSEP DASAR MODULO
Misalkan a adalah bilangan bulat dan m adalah bilangan bulat lebih besar nol. Operasi a mod m (dibaca a modulo m) memberikan sisa jika a dibagi dengan m.
Jika m = 1 untuk a mod m tidak ditulis karena a mod 1 nilainya pasti sama dengan nol. Semua bilangan bulat pasti habis dibagi 1. Sehingga tidak ada gunanya mempertanyakan mod 1.
Jika kita baca defenisinya:
>Defenisi:
Misalkan nn adalah suatu bilangan bulat positif, aa dan bb adalah suatu bilangan bulat.
“aa dikatakan kongruen bb modulo nn, ditulis a≡b (mod n)a≡b (mod n) jika dan hanya jika (a−b)(a−b) adalah kelipatan nn ” ( m I (a-b) )
m I (a -b ) dibaca m membagi habis ( a-b)
Untuk memahami defenisi di atas, coba perhatikan contoh berikut:
Contoh 1:
dibaca 17 kongruen 2 modulo 5 artinya 17 dan 2 memiliki sisa yang sama jika dibagi oleh 5 atau 5 I (17-2)
Beberapa teorema yang sering dipakai dalam penyelesaian persoalan kongruensi modulo, seperti;