Bermain merupakan aktivitas bersenang-senang dan dibutuhkan oleh anak untuk mengembangkan sosialisasi dan kreativitas. Beragam permainan anak zaman dahulu yang melibatkan aktivitas motorik supaya anak senantiasa aktif, lincah, mampu berinteraksi bersama dengan yang lain, dan menjalin pertemanan. Selain itu, anak-anak juga berlatih mengelola emosi dan belajar ketangkasan.
Nah, pasti teman-teman udah rindu kan permainan anak-anak zaman dahulu. Kita nostalgia dulu yuk ! Kita ulang ke masa lalu untuk melihat permainan apa saja yang asyik untuk diajarkan ke anak-anak.
LAYANGAN

Bermain layang-layang termasuk menjadi perihal yang menggembirakan lho untuk anak-anak. Untuk memainkan permainan satu ini, anak-anak kudu lahan yang luas atau lapang, atau bisa termasuk di pantai.
Permainan ini terbuat dari kertas dan kerangka kayu tidak tebal lantas dikaitkan bersama dengan senar sehingga bisa diterbangkan ke udara. Para pembuatnya bisa mengakibatkan bentuk apa saja seperti burung, kupu-kupu, atau bentuk lain cocok permohonan customer bersama dengan ukuran yang variatif, dari ukuran kecil hingga raksasa.
Layang-layang bisa terbang tinggi kalau keadaan angin stabil. Permainan ini lebih asyik kalau dimainkan ramai-ramai untuk memandang layang-layang siapa yang terbang lebih tinggi.
PETAK UMPET

Permainan zaman dahulu yang tidak kalah asyik adalah bermain petak umpet. Permainan ini dahulu sangat digemari anak-anak dikarenakan sanggup dimainkan lebih dua orang. Cara bermainnya juga ringan dan tidak memerlukan alat khusus. Anak-anak cukup punya skill berlari yang kencang dan handal dalam bersembunyi.
Cara bermainnya adalah cukup menunjuk satu anak sebagai penjaga, selanjutnya pemain yang lainnya harus bersembunyi. Agar adil untuk memilih siapa yang bertugas sebagai penjaga, umumnya anak-anak bakal memilihnya bersama dengan langkah hompimpa, setelah itu baru si penjaga menutup matanya dan menghitung dari satu sampai sepuluh, setelah hitungan selesai maka si penjaga bakal mencari pemain yang lain yang telah bersembunyi dan ditangkap satu per satu.
Pelajaran bernilai dari permainan ini adalah sehingga anak-anak punya kemampuan yang teliti, mengatur trick dan bersosialisasi.
BOLA BEKEL

Permainan zaman dahulu yang tidak kalah menarik ialah bola bekel. Permainan ini terdiri berasal dari satu bola bekel bersama dengan ukuran besar atau kecil dan enam biji bekel. Cara memainkannya adalah bersama dengan menyusun enam biji bekel berikut didalam posisi berdiri. Kemudian pantulkan bola bekel ke lantai.
Sebelum bola bekel menyentuh lantai lagi, maka si anak kudu mengambil alih satu biji bekel untuk digenggam di tangan. Lakukan secara berulang sampai semua biji bekel terambil. Jika tersedia satu saja biji bekel yang tidak terambil atau terjatuh berasal dari genggaman maka permainannya kudu diulang ulang berasal dari awal.
Ketika bola bekel memantul lebih berasal dari satu kali, maka anak yang memainkannya berikut termasuk diakui kalah lho. Permainan bola bekel ini lumayan memberikan tantangan dan melatih ketangkasan untuk anak-anak. Biasanya permainan ini dimainkan anak-anak perempuan, tapi tersedia termasuk anak laki-laki yang bermain permainan ini.
mAIN KELERENG

elereng atau yang dikenal bersama sebutan gundu memiliki wujud seperti kaca bening dan memiliki motif serta warna yang begitu banyak ragam persis dimainkan oleh anak laki-laki. Permainan ini cukup enteng dimainkan tapi mesti kehati-hatian, dikarenakan dikhawatirkan akan tertelan oleh anak di bawah umur.
Permainan kelereng kebanyakan dimainkan di tanah yang lapang atau lantai yang luas. Cara memainkannya juga cukup mudah, anda hanya mesti menjentikkan kelereng milikmu ke arah kelereng lawan. Jika ada kelereng lawan yang kena jentik bersama kelerengmu, maka kelereng selanjutnya menjadi milik kamu.
Siapa saja yang bisa menjentikkan kelerengnya ke arah lawan bersama pas sasaran maka dia pemenangnya. Permainan ini bisa dimainkan minimal dua orang, tapi tambah ramai tambah asyik.
Satu pemikiran pada “Permainan Anak Zaman Dahulu”